Kitab AlQuran wajib diyakini kesahihannya oleh setiap muslim dan merupakan kitab yang mengandungi perintah-perintah dari Yang Maha Mencipta segala sesuatu. Kebenaran kitab Walaupun AlQuran telah diwahyukan 1400 tahun yang lalu, kebenaran dan keagungannya bukan sahaja telah dapat dibuktikan dengan keindahan bahasanya yang sukar ditandingi, tetapi telah dibuktikan secara saintifik.
Pada surat ke-74 (Al Mudatsir) ayat : 30-31, yang bererti :
Pada surat ke-74 (Al Mudatsir) ayat : 30-31, yang bererti :
“Yang atasnya ada sembilan belas. …….., dan tidaklah Kami jadikan bilangan mereka itu (angka 19) melainkan untuk menjadi cubaan bagi orang-orang kafir, supaya orang-orang yang diberi Al Kitab menjadi yakin dan supaya orang yang beriman bertambah imannya, dan supaya orang-orang yang diberi Al Kitab dan orang-orang mukmin itu tidak ragu-ragu, dan supaya orang-orang yang di dalam hatinya ada penyakit dan orang-orang kafir berkata: Apakah yang dikehendaki Allah dengan bilangan ini sebagai perumpamaan?”.
Keajaiban angka 19 di dalam kitab AlQur'an ini pertama kali ditemui oleh seorang sarjana pertanian Mesir bernama Rashad Khalifa. Hasil penemuannya yang sangat mengejutkan ini pada tahun 1976 telah didemonstrasikan di depan umum dalam Pameran Islam Sedunia di London. Berikut adalah sebahagian hasil penemuan tersebut :
- “Bismillaahirrahmaanirraahiim” بسم الله الرحمن الرحيم (dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang) sebagai pembuka setiap surat dalam Al Qur'an, dalam Bahasa Arabnya ternyata terdiri dari 19 huruf (atau 19 X 1 ).
- Bacaan ‘Basmalah’ terdiri dari kelompok kata : Ismi – Allah – Arrahman – Arrahim. Jumlah dari masing-masing kata tersebut dalam Quran ternyata selalu merupakan kelipatan angka 19.
Kata dalam Al Qur'an | Jumlah | Kelipatan 19 |
Ismi | 19 | 19 X 1 |
Allah | 2,698 | 19 X 142 |
ArRahman | 57 | 19 X 3 |
ArRahim | 114 | 19 X 6 |
Apabila faktor pengalinya dijumlahkan hasilnya juga merupakan kelipatan angka 19 , yaitu 1 + 142 + 3 + 6 = 152 (atau 19 X 8).
- Jumlah total keseluruhan surah-surah dalam Quran sebanyak 114 surah (atau 19 X 6 ).
- Bacaan ‘Basmalah’ dalam Quran ditemui sebanyak 114 buah (atau 19 X 6 ), dengan perincian sbb: Sebanyak 113 buah ditemui sebagai pembuka surah-surah kecuali surah ke-9 (At Taubah), sedangkan sebuah lagi ditemukan di surah ke-27 ayat : 30.
- Dari point 4 di atas, ditemui hubungan yang menarik antara surah ke-9 dan ke-27. Surah ke-27 ternyata merupakan surah yang ke-19 jika dihitung dari surat ke-9.============ surah ke : 9, 10, 11, 12, ………………., 25, 26, 27
======= urutan surah ke : 1, 2, 3, 4, ………………., 17, 18, 19. - Surah ke-27 ayat : 30 tempat ditemui bacaan ‘Basmalah’. Jika nombor surah (27) dan nombor ayatnya (30) dijumlahkan , iaitu 27 + 30 = 57. Hasilnya merupakan kelipatan angka 19 (atau 19 X 3 ).
- Dari point 6, apabila bilangan surah-surah dijumlahkan mulai dari surah ke-9 s/d ke-27, (9+10+11+12+…+24+25+26+27) maka hasilnya adalah 342 (atau 19 X 18 ).
- Wahyu pertama (Surah ke-96 ayat : 1-5 ) terdiri dari 19 kata (atau 19 X 1 ) dan 76 huruf (atau 19 X 4 )
- Wahyu kedua (Surah ke-68 ayat : 1-9 ) terdiri dari 38 kata (atau 19 X 2 ).
- Wahyu ketiga (Surah ke-73 ayat : 1-10 ) terdiri dari 57 kata (atau 19 X 3 ).
- Wahyu terakhir (Surah ke-110 ) terdiri dari 19 kata (atau 19 X 1 ), dan ayat pertama dari Surah ke-110 tersebut terdiri dari 19 huruf (19 X 1).
- Wahyu yang pertama kali menyatakan ke-Esaan Allah adalah wahyu ke-19 (Surah ke-112, Al Ikhlas)
- Surah ke-96 tempat terdapatnya wahyu pertama, terdiri dari 19 ayat (atau 19 X 1 ) dan 304 huruf (atau 19 X 16 ). Selain itu juga ternyata surah ke-96 tersebut merupakan surah yang ke-19 bila diurut/ dihitung mundur dari belakang Quran.=========== surah ke : 114, 113, 112, 111, ………………., 98, 97, 96
======= urutan surah ke : 1, 2, 3, 4, ………………., 17, 18, 19.
Bukti-bukti di atas menunjukkan bahawa Quran tersusun dengan perhitungan sistem kunci (interlocking system), sesuai maksud dari surat ke-85 ayat : 20, yang ertinya : “Allah telah mengepung/ mengunci mereka dari belakang”. - Dari point 13, apabila bilangan surah-surah dijumlahkan mulai dari surah ke-114 s/d ke-96, (114+113+112+111+…+98+97+96) maka hasilnya adalah 1995 (atau 19 X 105 ).
- Bahagian tengah-tengah Quran jatuh pada Surah ke-18 (Al Kahfi) ayat : 19 (atau 19 X 1 ).
- Penulis juga menemui bukti bahawa surah-surah yang memiliki 8 (lapan) ayat dan 11 (sebelas) ayat ditemui yang paling banyak dalam Quran, yakni masing-masing terdiri dari 5 (lima) buah surah. Disusul kemudian surah-surah yang memiliki 3 (tiga), 19 (sembilan belas), 29 (dua puluh sembilan), 30 (tiga puluh), dan 52 (lima puluh dua) ayat, yang masing-masing terdiri dari 3 (tiga) buah surah. Apabila dijumlahkan ayat-ayat tersebut sesuai dengan kelompoknya maka hasilnya merupakan kelipatan angka 19, iaitu sbb := surah ke: 94, 95, 98, 99, 102 masing-masing terdiri dari: 8 ayat
= surah ke: 62, 63, 93, 100, 101 masing-masing terdiri dari: 11 ayat
Apabila jumlah ayat-ayatnya dijumlahkan : 8+11=19, (atau 19 X 1 )
== surah ke : 103, 108, 110 masing-masing terdiri dari: 3 ayat
== surah ke : 82, 87, 96 masing-masing terdiri dari: 19 ayat
== surah ke : 48, 57, 81 masing-masing terdiri dari: 29 ayat
== surah ke : 32, 67, 89 masing-masing terdiri dari: 30 ayat
== surah ke : 14, 68, 69 masing-masing terdiri dari: 52 ayat
Apabila jumlah ayat-ayatnya dijumlahkan : 3+19+29+30+52=133, (atau 19 X 7). - Quran merupakan satu-satunya kitab suci di dunia ini yang memiliki tanda-tanda khusus (initials) berupa huruf-huruf (code letters) atau sebagaimana disebut dalam bahasa Arab “Muqatta-‘aat” yang ertinya “kata singkatan”. Di dalam Quran terdapat sebanyak 29 (dua puluh sembilan) surah-surah yang diawali dengan 14 (empat belas) macam kombinasi dari 14 (empat belas) huruf-huruf “Muqatta-‘aat”. 14 huruf-huruf itu adalah : alif, lam, mim, ra’, kaf, ha’, yaa’, ain, shad, tha’, shin, qaf, nun, dan kha’.14 macam kombinasi huruf adalah :
1. Alif, lam, mim
2. Kha, mim
3. Alif, lam, ro’
4. Alif, lam, mim, ro’
5. Tho’, sin
6. Tho’, sin, mim
7. Ya’, sin
8. Nun
9. Kaf, kha’, ya’, ain, shod
10. Alif, lam, mim, shod
11. Shod
12. Qof
13. Ain, sin, qof
14. Tho’, ha’
Ke - 29 surah-surah itu adalah : surah ke : 2, 3, 7, 10 11, 12, 13, 14, 15, 19, 20, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 36, 38, 40, 41, 42, 43, 44, 45, 46, 50, dan 68. Jika bilangan dari banyaknya huruf (14), banyaknya kombinasi (14), dan jumlah surah (29), maka hasilnya: 14 + 14 + 29 = 57. (atau 19 X 3 ). - Surah ke-68 diawali huruf ‘Nun’. Setelah diteliti jumlah huruf ‘Nun’ yang terdapat pada surah tersebut merupakan kelipatan 19.
Surat ke | Jumlah kata‘Nun’ | kelipatan 19 |
68 | 133 | 19 X 7 |
- Surah ke-42 dan surat ke-50 diawali huruf ‘Qof’. Setelah diteliti huruf ‘Qof’ yang terdapat pada kedua surah tersebut sebanyak 114 huruf (atau 19 X 6 ). Ada yang berpendapat bahwa huruf ‘Qof’ ini singkatan dari kata ‘Quran’ kerana Quran terdiri dari 114 surat.
Surah ke | Jumlah kata ‘Qof’ | kelipatan 19 |
42 | 57 | 19 X 3 |
50 | 57 | 19 X 3 |
Jumlah | 114 | 19 X 6 |
- Surah ke-42 diawali huruf ‘Ain’, ’Sin’, dan ‘Qof’. Setelah diteliti jumlah total ketiga huruf tersebut pada surah ke-42 merupakan kelipatan 19.
Surah ke | ‘Ain’ | ‘Sin’ | ‘Qof’ | Total | kelipatan 19 |
42 | 98 | 54 | 57 | 209 | 19 X 11 |
- Surah ke-36 (Yasin) diawali huruf ‘Ya’, dan ‘Sin’. Setelah diteliti jumlah total kedua huruf tersebut pada surah ke-36 merupakan kelipatan 19.
Surah ke | ‘Ya’ | ‘Sin’ | Total | kelipatan 19 |
36 | 237 | 48 | 285 | 19 X 15 |
- Surah ke-13 diawali huruf ‘Alif’, ‘Lam’, ‘Mim’, dan ‘Ro’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surahke-13 merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Alif’ | Lam | Mim | Ro | total | kelipatan 19 |
13 | 605 | 480 | 260 | 137 | 1482 | 19 X 78 |
- Surah ke-7 diawali huruf ‘Alif’, ‘Lam’, ‘Mim’, dan ‘Shod’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surah ke-7 merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Alif’ | Lam | Mim | Shod | total | kelipatan 19 |
7 | 2529 | 1530 | 1164 | 97 | 5320 | 19 X 280 |
- Surah ke-19 diawali huruf ‘Kaf’, ‘Kha’, ‘Ya’, Ain, dan ‘Shod’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surat ke-19 merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Kaf | Kha | Ya | Ain | Shod | total | kelipatan 19 |
19 | 137 | 175 | 343 | 117 | 26 | 798 | 19 X 42 |
- Surah ke-7, 19, dan 38 diawali huruf ‘Shod’. Total jumlah huruf ‘Shod’ dalam ketiga surat tersebut ternyata merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Jumlah kata Shod | kelipatan 19 |
7 | 97 | - |
19 | 26 | - |
38 | 29 | - |
Jumlah total | 152 | 19 X 8 |
Ada hal yang menarik, yakni pada surah ke-7 ayat 69 ditemui kata ‘basthatan’ (jika dieja terdiri dari huruf ba’, shod, tho’, ta’). Padahal lazimnya kata tersebut haruslah dieja dengan huruf ba’, sin, tho’, ta’ (contohnya pada surah ke-2 ayat 247). Menurut riwayat, pada saat turunnya ayat 69 tersebut Jibril menyuruh Nabi Muhammad menuliskan kata ‘basthatan’ dengan huruf shod, namun unsur huruf ‘shod’ itu tetap harus dibaca sebagai huruf ‘sin’, dan hal ini ditandai dengan huruf sin tersebut ditempatkan sebagai huruf kecil di atas huruf ‘shod’. Tampak sekali bahawa Allah memberi tambahan huruf ‘shod’ agar jumlahnya dalam Quran menjadi berkelipatan 19, sebab jika tidak maka jumlahnya berkurang menjadi 151.
- Surah ke-40 s/d ke-46 diawali huruf ‘Kha’ dan Mim. Setelah diteliti jumlah total kedua huruf tersebut pada surah-surah tersebut merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Kha | Mim | Jumlah | kelipatan 19 |
40 | 64 | 380 | - | - |
41 | 48 | 276 | - | - |
42 | 53 | 300 | - | - |
43 | 44 | 324 | - | - |
44 | 16 | 150 | - | - |
45 | 31 | 200 | - | - |
46 | 36 | 225 | - | - |
Jumlah | 292 | 1855 | 2147 | 19 X 113 |
- Surah ke-10, 11, 12, 14, dan 15 diawali huruf ‘Alif’, ‘Lam’, dan ‘Ro’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surah-surah tersebut merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Alif | Lam | Ro | total | kelipatan 19 |
10 | 1319 | 913 | 257 | 2489 | 19 X 131 |
11 | 1370 | 794 | 325 | 2489 | 19 X 131 |
12 | 1306 | 812 | 257 | 2375 | 19 X 125 |
14 | 585 | 452 | 160 | 1197 | 19 X 63 |
15 | 493 | 323 | 96 | 912 | 19 X 48 |
- Surah ke-2, 3, 29, 30, 31, dan 32 diawali huruf ‘Alif’, ‘Lam’, dan ‘Mim’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surah-surah tersebut merupakan kelipatan 19.
Surah ke | Alif | Lam | Min | total | kelipatan 19 |
2 | 4502 | 3202 | 2195 | 9899 | 19 X 521 |
3 | 2521 | 1892 | 1249 | 5662 | 19 X 298 |
29 | 774 | 554 | 344 | 1672 | 19 X 88 |
30 | 544 | 393 | 317 | 1254 | 19 X 66 |
31 | 347 | 297 | 173 | 817 | 19 X 43 |
32 | 257 | 155 | 158 | 570 | 19 X 30 |
- Surah ke-19 diawali huruf kaf, ha’, ya’, ain, dan shod.
Surah ke-20 diawali huruf tho’ dan ha’.
Surah ke-26 diawali huruf tho’, sin, dan mim.
Surah ke-27 diawali huruf tho’ dan sin
Surah ke-28 diawali huruf tho’, sin, dan mim. Perhatikanlah hubungan berikut ini :
Surah ke | Awal-an | tho | ha | sin | mim | Jumlah (kelipatan 19) |
19 | kaf,ha,ya,'ain,shod | x | 175 | x | x | |
20 | tho, ha | 28 | 251 | x | x | |
26 | tho, sin, mim | 33 | x | 94 | 484 | |
27 | tho, sin | 27 | x | 94 | x | |
28 | tho, sin , mim | 19 | x | 102 | 460 | |
Jumlah | 107 | 426 | 290 | 944 | 1767 (19X93) |
Lebih jauh tentang keistimewaan Angka 19 :
Keistimewaan angka 19 dalam ilmu matematik dikenali sebagai salah satu ‘Bilangan Prima’ yakni bilangan yang tak habis dibahagi dengan bilangan mana pun kecuali dengan dirinya sendiri. Keistimewaan tersebut melambangkan bahawa sifat-Nya yang serba MAHA tidak dibahagikan kepada siapa pun juga kecuali bagi diri-Nya sendiri (Surah ke-112 ayat 3).
Angka 19 terdiri dari angka 1 dan 9, dimana angka 1 merupakan bilangan pokok pertama dan angka 9 merupakan bilangan pokok terakhir dalam sistem perhitungan kita. Keistimewaan tersebut menunjukkan sifat Allah yakni 'Maha Awal dan Maha Akhir'
"Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu." [Surah ke-57 : ayat 3]
"Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu." [Surah ke-57 : ayat 3]
57 ÷ 3 = 19
Angka 1 melambangkan sifat-Nya yang 'Maha Esa' (surah ke-112 ayat 1), sedangkan angka 9 sebagai bilangan pokok terbesar melambangkan salah satu sifatnya yang ke-38 iaitu 'Maha Besar'.
Angka 1 melambangkan sifat-Nya yang 'Maha Esa' (surah ke-112 ayat 1), sedangkan angka 9 sebagai bilangan pokok terbesar melambangkan salah satu sifatnya yang ke-38 iaitu 'Maha Besar'.
Dalam Kalendar Tahun Qomariyah (Sistem Peredaran Bulan), terjadinya Tahun Kabisat terjadi pada setiap 19 tahun sekali.
Kerangka manusia iaitu : - tulang leher ada 7 ruas, tulang punggung ada 12 ruas, jadi jumlahnya 19 ruas. (Referensi: "Atlas Anatomi", Prof. Dr. Chr. P. Raven).
Jumlah jari jemari anda mengandung keajaiban angka 19 ? (catatan: dengan mengabaikan ruas-ruas tulang pergelangan). Silakan anda hitung sendiri maka akan anda dapati spt:
jari kelingking ==> ada empat ruas
jari manis ==> ada empat ruas
jari tengah ==> ada empat ruas
jari telunjuk ==> ada empat ruas
jari ibu (ibu jari) ==> ada tiga ruas
----------------------- +
( 4 + 4 + 4 + 4 + 3 ) Total jumlah = 19 ruas
Wallahu a’lam
Sumber : Risanuri
0 comments:
Catat Ulasan